Merokok adalah aktivitas umum yang sering dilakukan oleh masyarakat, kebanyakan perokok aktif di Indonesia adalah pria, tapi ada beberapa perempuan yang menjadi perokok aktif, biasanya hal ini dikarenakan faktor pekerjaan, lingkungan atau stress. Dalam kemasan rokok sudah di katakan bahwa merokok sangatlah membahayakan, dari penyakit jantung, kanker, gangguan kehamilan dan janin, dan yang mungkin kita belum tahu adalah efek rokok dapat memperpendek ukuran penis. Fakta ini telah dibuktikan melalui penelitian yang dilakukan di Boston University School of medicine, pada penelitian ini terdapat 200 pria, sebagai perokok aktif yang diteliti, dan ada fakta yang cukup mengejutkan, bahwa rata-rata perokok aktif tersebut mengalami pemendekan ukuran penis sampai 1 cm. Buat kalian pria-pria disana, yakin masih mau merokok?
Saat ereksi terjadi proses peregangan yang kemudian kembali pada bentuk awal, proses ini dipengaruhi oleh efek elastin. Aliran darah pada penis yang meningkat, akan membuat penis meregang, sedangkan rokok menyerang bagian pembuluh darah, sehingga aliran darah pada penis terhambat. Secara sederhananya, ereksi pada penis dipengaruhi oleh aliran darah yang meningkat di pembuluh darah penis, sedangkan rokok menyerang bagian pembuluh darah manusia. bagaimana sampai disini sudah paham kan? hehe..
Hal yang ditakutkan setelah ini adalah, kemungkinan bahwa efek rokok terhadap pemendekan ukuran penis juga bisa dialami oleh perokok pasif, karena perokok pasif juga memiliki kemungkinan terserangpenyakit sepertilayaknya perokok aktif, bahkan lebih parah. Walaupun penelitian yang dilakukan belum menentukan berapa jumlah rokok yang menyebabkan ukuran penis, sebaiknya mulai sekarang hindari atau hentikan kebiasaan merokok, karena hal ini tidak hanya merugikan diri sendiri sebagai perokok aktif, tapi juga orang lain sebagai perokok pasif.
EmoticonEmoticon